Jayapura, 25 Juli 2024 - Kampung Sosiri, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, mendapat kunjungan dari tim tenaga ahli Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Komponen-2 dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terpadu pada pelatihan peningkatan kapasitas Tenaga Pendamping Profesional (TPP) 2024 serta lokus desa.

Tim P3PD Pusat yang berkunjung terdiri dari Hilmy (Tenaga Ahli Knowledge Management System), Abdulla Kamil (Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif), Fadhlan Khudori (Tenaga Ahli Handling Complain Unit), dan Slamet Raharjo (Tenaga Pendukung Program). Turut hadir mendampingi Tim P3PD Pusat, Edmondus Xaverius dan Abdullah (Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Jayapura), Ivana Kandenafa dan Marike Suwae (Pendamping Desa) serta Duta Digital Program Smart Village, Andika Dian Saputra dan Siti Fatimah. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan dukungan terhadap komponen-komponen yang menjadi perhatian dalam implementasi Desa Percontohan yang akan dikembangkan melalui P3PD.

Selama kunjungan, tim ahli mengadakan berbagai aktivitas, termasuk pertemuan dengan aparatur desa, observasi langsung di lapangan, serta diskusi dengan masyarakat setempat. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh desa dalam upaya peningkatan kapasitas dan pembangunan berkelanjutan.

Kepala Kampung Sosiri menyambut baik kunjungan ini dan menyatakan bahwa dukungan dari P3PD sangat berarti bagi pembangunan desa mereka. "Kami berharap melalui program ini, kapasitas dan kemandirian desa kami dapat terus meningkat, sehingga mampu menjadi desa percontohan yang sukses dan berkelanjutan," ujarnya.

Kader Digital Kampung Sosiri, Lazarus Dike, mengapresiasi kunjungan tenaga ahli P3PD di Kampung Sosiri. "Kami bersyukur bisa mendapat kunjungan dari Tenagan Ahli P3PD hari ini. Mereka boleh datang, melihat dan berdiskusi langsung dengan kami Perangkat Kampung serta Anggota Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) Sosiri. Hal ini sangat membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan digital dan teknologi yang diperlukan untuk mendukung pembangunan desa kami," ujar Lazarus. Lebih lanjut Lazarus yang juga Koordinator Ruang Komunitas Digital Desa Sosiri berharap adanya dukungan dari Kementrian Desa dan Pemerintah Daerah sehingga sarana prasarana pendukung untuk RKDD dapat terpenuhi, dengan demikian kegiatan RKDD dapat berjalan dengan baik.

Salah satu fokus utama dari kunjungan ini adalah untuk memastikan bahwa pelatihan peningkatan kapasitas TPP 2024 dapat berjalan sesuai dengan rencana dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat desa. Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program dan mencari solusi atas berbagai kendala yang mungkin dihadapi selama pelaksanaan.

Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan masukan yang berharga bagi pelaksanaan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa ke depannya, serta memperkuat kerjasama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan dan inklusif.

Lay-Admin